Kamis 17 april 2018, Bayu salah satu pengusaha di pantai santolo menemui kabid pariwisata bapak Mamun S,pd M.pd di kantor disparbud Garut, pengusaha sekaligus mahasiswa Stikes karsa husada Garut ini membeberkan kekeliruan pariwisata yang menyatakan santolo kondusif dan tertata rapi.
Pada pertemuan yang berlangsung setengah jam tersebut terlihat wajah emosional pengusaha muda ini,karena menurutnya pariwisata menjual tiket tapi tidak ada feedback kepada wisata di santolo.
"benar tadi saya pukul 12:00 menemui dan berbincang dengan kabid pariwisata, beliau menerima saya dengan baik walaupun saya sempat emosi" ungkap bayu di kosannya jl.nusa indah kab.garut.
Bayu menghimbau kepada disparbud untuk mengepektifkan penghasilan yang di terima dari hasil penjualan karcis di pantai santolo.
"saya menekankan kepada disparbud agar menekan petugas yang sudah ditugaskan semestinya,agar semua konsep bagus berjalan lancar, dan harus ada feedback karna kalau tidak ada feedback buat apa jual karcis disini" pungkas bayu.
Kepala bidang pariwisata bapak mamun S,pd M.pd menjelaskan dan berterima kasih atas saran yang diterimanya tadi siang.
"saya sangat senang dengan kedatangan bayu,karena dia menjelaskan realita yang ada di lapangan,karena selama ini pariwisata hanya menerima laporan dari UPTD dan kasatpolair yang menyakan santolo baik-baik saja" ungkap bapak mamun.
Komentar
Posting Komentar